Hubungi Admin
Home / Blog / Pengertian Jurnal dan Contoh-contohnya

Pengertian Jurnal dan Contoh-contohnya

Pengertian Jurnal
4.9/5 - (7 votes)

Penerbit Buku – Pengertian jurnal yang akan dimaksud pada artikel ini adalah jurnal ilmiah. Jurnal yang sering dipublikasikan oleh akademisi sebagai salah satu penyebarluasan ilmu pengetahuan.

Pada bidang akademik, sederhananya jurnal bisa dimaknai sebagai sebuah karya tulis ilmiah. Jurnal ditulis dengan orientasi akademik dan menargetkan akademisi, peneliti, dan mahasiswa sebagai pembacanya.

Jurnal dapat dikatakan juga sebagai kumpulan artikel dalam bidang tertentu. Untuk pempublikasian biasanya dilakukan secara tim ada penulis, reviewer, dan editor. Jadi, jurnal bukanlah artikel atau paper tunggal yang ditulis, melainkan publikasi ilmiah yang berisikan artikel hasil penelitian.

Pengertian Jurnal Secara Umum

Jurnal memiliki makna yang berbeda pada bidang perdagangan dan pada bidang keilmuan. Dalam perdagangan, jurnal adalah buku yang dipakai untuk mencatat data transaksi yang berdasarkan urutan waktu. Sedangkan istilah jurnal dalam bidang keilmuan komunikasi, adalah log atau catatan transaksi berbasis komputer yang terjadi dalam komputer atau dalam jaringan.

Jurnal adalah istilah yang lebih akrab digunakan dalam bidang akademik yang merujuk pada karya tulis ilmiah. Menurut KBBI jurnal adalah majalah yang khusus memuat artikel dalam bidang ilmu tertentu. Jurnal juga merupakan publikasi ilmiah yang memuat artikel dan umumnya terbit secara reguler.

Jurnal adalah sebuah tulisan khusus yang membahas suatu hal tertentu, misalnya membuat sebuah artikel ilmiah pada sebuah bidang ilmu tertentu. Jurnal adalah tulisan yang dibuat oleh orang yang kompeten dalam bidangnya, dan diterbitkan oleh suatu instansi maupun lembaga.

Artikel yang ditulis untuk jurnal biasanya akan di review oleh pakar bidang studi tertentu sesuai dengan bidang topik yang ditulis dalam artikel tersebut.

Jenis artikel yang ditulis pada jurnal tidak hanya berisikan laporan penelitian, namun bisa juga berupa review literatur.

Lihat Juga: Pengertian Personal Branding

Artikel jurnal biasanya terdiri dari beberapa bagian seperti judul, abstrak, kata pengantar, kajian pustaka, metodologi, hasil analisis, diskusi, hingga implikasi hasil penelitian. Terkadang juga disertai usulan tentang agenda riset lanjutan dan rekomendasi. Selain pengertian jurnal dan contohnya, terdapat juga beberapa jenis-jenis jurnal ilmiah.

Jenis-Jenis Jurnal Ilmiah Secara Umum

Secara umum, jurnal ilmiah yang dapat kita akses terbagi menjadi dua, yaitu jurnal nasional yang dikelola oleh pemerintah atau instansi pendidikan dalam negeri serta jurnal internasional yang dikelola oleh pihak asing.

1. Jurnal Nasional

Pada dasarnya, jurnal nasional adalah sebuah publikasi jurnal ilmiah yang dikelola oleh instansi-instansi dalam negeri. Entah itu perguruan tinggi swasta maupun negeri atau lembaga penelitian lainnya seperti LIPI.

Umumnya, jurnal tingkat nasional mempunyai pamor yang lebih rendah dibandingkan jurnal tingkat internasional. Hal ini terjadi karena jurnal internasional melakukan seleksi dengan lebih ketat, sehingga dianggap lebih prestisius oleh para akademisi.

Keketatan yang rendah pada jurnal nasional bukan pula disebabkan oleh tim editorial yang buruk. Tetapi disebabkan oleh peneliti yang ada di Indonesia masih sedikit.

Sehingga yang memasukan jurnal pun jauh lebih sedikit. Selain itu, pembaca jurnal yang ada di Indonesia juga jauh lebih sedikit dikarenakan jumlahnya yang terbatas. Beda dengan jurnal yang berbahasa inggris yang dibaca oleh hampir semua ilmuwan, karena bahasa inggris merupakan bahasa yang wajib untuk para akademisi.

2. Jurnal Internasional

Jurnal internasional adalah jurnal yang pengelolaan dan pempublikasiannya dikelola oleh instansi luar negeri. Instansi pengelolanya dapat lembaga pendidikan seperti universitas atau lembaga riset lainnya.

Jurnal internasional dapat dianggap sebagai holy grail dari publikasi ilmiah seorang akademisi. Pamor yang melekat pada jurnal ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan jurnal nasional, terutama jurnal yang ada di Indonesia.

Jurnal internasional dianggap lebih tinggi pamornya karena jumlah pembacanya juga jauh lebih banyak. Selain itu, umumnya negara luar mempunyai banyak dana untuk melakukan riset. Sehingga jika peneliti kita mempublikasikannya di sana, bisa saja berpotensi dilirik untuk mendapatkan pendanaan.

Artikel Lainnya: Cara Membuat Artikel di Website

Contoh-Contoh Jurnal Ilmiah

Ada terdapat banyak sekali jurnal ilmiah yang ada di dunia. Umumnya, mereka terbagi kedalam kategori-kategori khusus sesuai dengan bidang keilmuannya. Indonesia sendiri memiliki beberapa jurnal yang prestisius.

Jurnal-jurnal ini umumnya dijalankan oleh instansi riset atau universitas, yang nantinya diteruskan kepada LIPI untuk didiseminasikan kepada masyarakat akademik dan masyarakat umum.

LIPI Indonesia memiliki basis data jurnal ilmiah Indonesia yang dapat diakses pada tautan berikut ini http://isjd.pdii.lipi.go.id/. Diantaranya adalah :

  • Jurnal agribisnis dan pengembangan wilayah
  • Information system journal
  • Jurnal pendidikan dan bahasa Jepang
  • Jurnal biosains
  • Jurnal ilmu syariah
  • Majalah ilmiah keteknikan dan pertanian.

Selain itu, terdapat jurnal internasional yang dianggap lebih prestisius dibandingkan jurnal nasional. Berikut ini adalah jurnal internasional yang cukup terkenal, diantaranya :

  • Nature
  • Plos one
  • Journal of the american chemical society
  • Geophysics research letter

Jurnal-jurnal ini umumnya dilihat dan diakses menggunakan subscriptions kepada beberapa penerbit dan agregator jurnal, contohnya adalah sciencedirect dan curlie. Itulah pemaparan mengenai pengertian jurnal dan contohnya.

Baca Juga: Cara Membuat Abstrak pada Karya Tulis Ilmiah