Penerbit Buku – Cara cetak buku saat ini dapat dilakukan tanpa menggunakan penerbit besar. Bagi yang ingin menerbitkan buku, dapat dilakukan juga di percetakan. Tentu saja akan terdapat berbagai perbedaan mencetak buku di penerbit dan di percetakan.
Jika di penerbit, penulis tidak perlu terlibat banyak karena telah dikerjakan oleh tim penerbit. Berbeda dengan percetakan yang penulis haruslah benar-benar memperhatikan buku yang akan dia cetak. Dalam arti seorang penerbit juga akan melakukan editing dan pemasaran buku tersebut.
Lalu bagaimana nih caranya mencetak buku di percetakan? Dan apa saja yang perlu dilakukan penulis untuk mencetak buku?
Berikut terdapat berbagai cara cetak buku di jasa percetakan, yuk simak sama-sama.
Cara Cetak Buku di Percetakan
1. Mempersiapkan naskah buku
Yang pertama pastinya harus mempersiapkan naskah buku yang akan di cetak. Saat telah selesai menulis buku, kamu perlu mengecek kembali sebelum di kirimkan ke percetakan. Kamu perlu melakukan editing terhadap naskah kamu.
2. Membuat Desain Cover
Selain membuat naskah buku, penulis juga perlu membuat desain cover pada buku. Hal ini yang membedakan saat mencetak buku menggunakan penerbit dan tidak. Jika dalam penerbitan, pembuatan cover telah dilakukan oleh tim. Maka dalam hal ini penulislah yang akan menentukan desain cover tersebut.
Maka dari itu penulis tidak hanya dapat menulis tetapi juga diharapkan dapat membuat desain. Meskipun susah tetapi hal ini dapat menambah nilai plus bagi penulis. Dalam membuat cover tidak boleh sembarang. Hendaknya sesuai dengan topik dalam buku.
Baca Juga: Cara Membuat Modul
3. Atur Layout
Pengaturan layout juga perlu diperhatikan. Meski dapat meminta bantuan jasa percetakan, tetapi penulis sebaiknya juga melakukan editing layout ini. Hal ini diperlukan agar naskah terlihat lebih rapi, sehingga siap untuk dicetak. Hal ini pun akan lebih mempersingkat waktu mencetak buku tersebut.
Tak hanya layout yang perlu di edit, tetapi penulis juga dapat merapikan bagian lain. Seperti ukuran dan jenis font, warna, jenis kertas, penambahan gambar, dan lain sebagainya. Hal ini bertujuan agar naskah buku kamu terhindar dari kesalahan penulisan dan membuat hasil cetakan lebih bagus.
Tips Terkait: Cara Menerbitkan Buku Secara Indie
4. Buat Naskah yang Sistematis
Selanjutnya kamu harus membuat naskah kamu dengan sistematis dan jelas. Kamu dapat memisahkan bagian-bagian naskah agar lebih mudah di cetak. Seperti bagian pendahuluan, daftar isi, pembahasan, penutup, cover, daftar pustaka, dan lainnya.
Tak hanya itu kamu juga perlu memisahkan naskah teks dengan gambarnya. Hal tersebut bertujuan untuk memudahkan pencetak untuk mencetak buku kamu. Saat mengirim file naskah kamu dapat mengirimkannya dalam format PDF agar tidak berantakan. Dan untuk gambar, kamu dapat mengirim gambar tersebut dengan format gambar pada umumnya. Sehingga pihak pencetak dapat dengan mudah membukanya.
5. Kirim Naskah ke Percetakan
Setelah semua naskah selesai kamu dapat mengirimkannya langsung ke percetakannya. Kamu dapat berhubungan langsung dengan pihak percetakan dan membicarakan hal-hal penting terkait percetakan buku. Kenapa penulis langsung menghubungi percetakan? Karena penulis mencetak bukunya secara mandiri, bukan dengan penerbit.
Jika antara penulis dan percetakan telah memiliki sepakat terkait cetakan, maka penulis dapat mengirimkan file naskahnya. Penulis cukup mengirimkan softcopy saja, tidak perlu mengirimkan hardcopy. Penulis dapat mengirimkan via G-mail atau yang lain tergantung kebijakan dari percetakan.
6. Melakukan Konfirmasi ke Percetakan
Selanjutnya penulis perlu melakukan konfirmasi ke percetakan. Konfirmasi ini diperlukan agar penulis dapat mengetahui bahwa percetakan telah mengerti maksud dari penulis mengenai pencetakan buku tersebut.
Konfirmasi yang dapat dilakukan penulis bisa terkait jenis kertas, waktu pengerjaan, sampul buku, mesin yang digunakan, jumlah jilid yang akan di kerjakan, dan sebagainya. Kamu juga dapat menggunakan jasa editing pada percetakan ini. Hal ini dapat membatu menyempurnakan layout dan desain cover buku yang telah kamu buat.
Pada tahap ini kamu juga bisa mendapat pemahaman tentang percetakan. Pemahaman ini terkait dengan teknis pencetakan buku kamu.
7. Cek Kualitas dan Jumlah Buku yang di Cetak
Jika proses pencetakan buku kamu telah selesai, kamu perlu mengeceknya ulang. Pengecekan ini dilakukan agar tidak ada yang kurang dari hasil cetakan. Pengecekan dapat berupa mengecek kualitas hasil cetakan dan jumlah pesanan buku.
Hal ini sangat penting agar hasil cetakan buku kamu lebih aman. Kamu dapat melapor ke percetakan jika terdapat kekurangan dari hasil cetakan. Mungkin dalam hal kualitas atau jumlah cetakan yang kurang. Sehingga kamu dapat segera mendapat gantinya.
8. Pemasaran
Jika semuanya telah selesai, maka buku siap untuk dipasarkan. Dalam pencetakan buku ini kamu dapat memasarkan atau mempromosikan buku secara mandiri. Karena kamu mencetak buku tersebut tidak melalui penerbit besar.
Pada masa sekarang pasti tidaklah sulit untuk mempromosikan suatu produk. Perkembangan teknologi membantu kita untuk menjangkau pasar lebih luas. Kamu dapat mempromosikan buku kamu melalui sosial media.
Selain itu kamu dapat melakukan pre-order sebelum buku selesai di cetak. Dan tentunya jumlah cetakan pertama harus sesuai dengan jumlah pre-order. Makanya sangat diperlukan pengecekan ulang terhadap hasil cetakan. Begitu pula dengan cetakan selanjutnya.
Rekomendasi Percetakan Buku Online
Mungkin kamu bertanya-tanya, percetakan buku online yang manakah yang paling rekomended? Nah, untuk mempermudah proses pencetakan buku milikmu kami merekomendasikan mencetak buku di Cetak.info
Keunggulan Cetak.info
- Biaya cetak buku murah banget
- Bisa cetak buku 1 eksemplar saja
- Ada garansi cetaknya
- Cetak skala banyak, lebih murah lagi
- Harga per halaman mulai dai Rp 85,-
- Bisa pilih kertas, jenis cover
- Dan masih banyak keunggulan lainnya
Informasi Kontak:
Website : www.cetak.info
WhatsApp : 0811-2012-388
Workshop : Kepuh, Lemahsugih Majalengka, Jawa Barat – 45465
Itulah beberapa cara nyetak buku di percetakan online. Meski begitu banyak yang harus dilakukan tetapi hal tersebut juga memiliki begitu banyak kelebihan. Kelebihan tersebut salah satunya yaitu menambah dan melatih kemampuan penulis. Jadi disini penulis tidak hanya menulis saja, tetapi juga dapat melakukan editing, mencetak dan melakukan distribusi atau pemasaran. Bagaimana nih tertarik untuk mencetak buku sendiri?
Artikel Terkait: Jasa Penerbitan Buku