Penerbit Buku – Pasti pernah ya kita disuruh membuat teks eksposisi saat disekolah. Membuat teks eksposisi sebenarnya tidak begitu sulit. Bisanya teks eksposisi sering digunakan dalam teks informal. Tetapi masih banyak yang kesulitan untuk membuat teks eksposisi ini, untuk itu inilah cara membuat teks eksposisi dengan mudah.
Teks eksposisi memiliki struktur tertentu dalam pembuatannya. Struktur tersebut sebenarnya cukup sederhana. Hampir sama dengan jenis teks-teks yang lainnya. Berikut ini terdapat beberapa ulasan mengenai teks eksposisi.
Pengertian Eksposisi
Teks eksposisi merupakan teks yang berisi penjelasan singkat mengenai sebuah gagasan dengan menampilkan data atau fakta yang ada. Tujuan dari teks ini yaitu memberikan suatu pemahaman mengenai pengetahuan tertentu.
Seperti yang telah dijelaskan bahwa teks eksposisi merupakan penjelasan singkat. Jadi bentuk dari teks ini yaitu singkat, dan akurat karena adanya bukti nyata sebagai pendukung. Teks eksposisi ini bersifat ilmiah dan bersifat non-fiksi. Oleh karena itu teks ini membutuhkan bukti pendukung.
Baca Juga: Tips Menaikkan Poin Kredit Dosen
Jenis Teks Eksposisi
Terdapat beberapa jenis teks eksposisi. Jenis-jenis tersebut antara lain:
1. Teks eksposisi definisi
Sebagian besar orang pasti sudah tak asing lagi dengan jenis teks eksposisi yang satu ini. Teks ini berisikan sebuah pengertian atau definisi dari suatu istilah. Pengertian ini ditulis secara lengkap dan jelas.
2. Teks Eksposisi Proses
Teks eksposisi jenis ini berisi mengenai pemaparan atau deskripsi dari suatu proses. Dapat berupa proses pembuatan sesuatu, proses kegiatan, dan dapat pula proses kejadian atau kronologi.
3. Teks Eksposisi Analisis
Teks eksposisi jenis ini merupakan teks yang berisi pemaparan dari suatu masalah penelitian. Masalah yang terdapat dalam sebuah gagasan akan dibagi menjadi beberapa bagian. Penulisan teks ini dilakukan secara teratur dan sistematis.
4. Teks Eksposisi Ilustrasi
Teks ini memaparkan mengenai gambaran dari suatu gagasan. Biasanya dibuat dengan menggunakan frasa penghubung. Frasa tersebut dapat berupa bagaikan dan seperti.
5. Teks Eksposisi Pertentangan
Seperti namanya yaitu teks eksposisi pertentangan. Teks ini pastinya berisi pertentang dari dua hal atau lebih masalah. Teks ini juga memiliki frasa penghubung dalam penulisannya. Frasa yang sering dipakai antara lain meski, sebaliknya, tetapi, dan lain sebagainya.
6. Teks Eksposisi Berita
Teks eksposisi jenis ini merupakan teks yang berisi informasi dari suatu peristiwa yang sedang terjadi. Selain itu dapat pula berupa hasil dari penelitian tertentu. Teks ini sering dimuat pada media massa, baik online maupun offline.
7. Teks Eksposisi Perbandingan
Teks eksposisi jenis ini berisi suatu perbandingan antara hal satu dengan yang lainnya. Dalam teks ini penulis harus mampu menuangkan ide dari berbagai sudut perbandingan. Dan menyajikannya secara sederhana agar dapat dipahami oleh pembaca.
8. Teks Eksposisi Klasifikasi
Teks eksposisi jenis ini berisi penjelasan dari topik tertentu yang dikelompokkan atas dasar kategori tertentu. Dalam teks ini biasanya penjelasan akan ditulis secara berkelompok pula. Agar memudahkan dalam penulisan teks eksposisi.
Struktur Teks Eksposisi
Tak jauh beda dengan teks lainnya. Struktur dari teks eksposisi ini berupa pendahuluan, isi, dan penutup.
1. Pendahuluan
Pada bagian ini berisi sudut pandang atau latar belakang dari topik yang ditulis. Dalam bagian ini akan terdapat sebuah teori dan hasil penelitian yang akan bahas.
2.Isi
Isi ini berisi sebuah argumen penulis tentang topik yang dibahas. Argumen ini dapat memperkuat hasil penelitian yang telah didapat. Argumen ini dapat diperkuat lagi dengan data, bukti-bukti yang mendukung argumen tersebut.
3. Penutup
Bagian penutup ini berisi mengenai kesimpulan dari pembahasan yang telah ditulis. Bagian ini juga dapat mengungkapkan kembali argumen dengan tegas. Beserta lampiran bukti lainnya yang dapat lebih memperkuat argumen. Dengan begitu argumen kamu dapat menjadi lebih bagus dan masuk akal dengan adanya bukti nyata.
Tips Lainnya: Cara Mencari Beasiswa
Cara Membuat Teks Eksposisi dengan Benar
1. Membuat Topik
Sebelum menulis hendaknya menentukan topik dahulu. Hal ini penting bukan hanya teks eksposisi saja tapi juga tulisan yang lain. Topik merupakan dasar dari sebuah tulisan. Dengan topik tersebut tulisan akan lebih terarah.
2. Menentukan Tujuan Penulisan Teks Eksposisi
Dalam menulis teks eksposisi hendaknya tentukan tujuan dari penulisan tersebut. Tujuan ini dapat memberikan penjelasan kepada pembaca terkait topik yang dibahas.
3. Mencari Sumber yang Aktual
Setelah tujuan telah ditentukan kemudian mulai mencari sumber yang aktual. Sumber ini dapat berupa teori pendukung dan data hasil penelitian. Hal ini dapat digunakan sebagai bukti dari argumen yang akan kita sampaikan.
4. Membuat Kerangka Tulisan
Membuat kerangka ini sangat penting dilakukan agar tulisan lebih rapi dan terarah. Tak hanya teks eksposisi saja yang membutuhkan kerangka tetapi tulisan yang lain pun juga memerlukan kerangka tulisan.
5. Menulis Sesuai Topik
Setelah itu kita dapat menulis teks eksposisi secara utuh. Tulis teks eksposisi tersebut sesuai dengan topik yang telah dibuat. Sambungkan juga dengan berbagai bukti pendukung. Penulisan teks ini juga harus mengikuti kerangka yang telah dibuat. Agar bisa lebih mengarah sesuai dengan yang diinginkan.
6.Membuat Kesimpulan
Bagian akhir yaitu membuat kesimpulan dari seluruh pembahasan yang ada. Kesimpulan ini harus dibuat sesuai dengan topik agar dapat memperkuat argumen yang disampaikan.
Itulah pembahasan mengenai cara membuat teks eksposisi sesuai kaidah Bahasa Indonesia. Bagaimana? Masih susah kah menulis teks eksposisi? Dalam menulis teks eksposisi sebenarnya tidaklah begitu sulit. Dengan kita mengerti tujuan dan pedoman penulisannya, pasti kita dapat menulis teks eksposisi. Semoga informasi diatas bermanfaat ya.
Artikel Lainnya: 10 Rekomendasi Buku Motivasi
