cara membuat kesimpulan makalah

Cara Membuat Makalah yang Baik dan Benar

4.9/5 - (8 votes)

Penerbit Buku– Karya tulisan yang sudah familiar di kalangan pelajar atau mahasiswa salah satunya adalah makalah. Namun, tidak jarang kita mengeluh ketika membuat makalah karena merasa kesulitan untuk membuatnya. Maka dari itu, penting untuk mengetahui cara membuat makalah yang baik dan benar.

Jika kita tahu dan memahami betul cara membuatnya akan terasa lebih mudah. Bahkan bisa-bisa kita menjadi suka membuat makalah.

Makalah yang baik dan benar tentu harus dibuat sesuai dengan strukturnya. Sudah pada tahu belum apa saja struktur makalah?

Sebelum itu, yuk kita pahami dulu apa sih sebenarnya makalah itu?

Artikel Terkait: Cara membuat kesimpulan makalah

Pengertian Makalah

Makalah merupakan karya tulis yang di dalamnya memuat buah pemikiran seorang penulis. Buah pemikiran yang ada bagi penulis untuk membahasnya lebih lanjut.

Membuat makalah juga harus original. Maksudnya tema atau ide yang dibahas belum pernah dibahas oleh penulis lain dan bersifat ilmiah.

Jenis-jenis Makalah

1. Makalah Ilmiah

Cara membuat makalah yang baik dan benar juga penting untuk mengetahui jenis-jenisnya. Jenis makalah yang pertama adalah makalah ilmiah. Makalah ilmiah merupakan tulisan yang membahas pengangkatan masalah dari hasil studi ilmiah.

Sifat dari makalah ilmiah ialah isi yang menjadi pembahasan bukanlah opini. Jadi, membuat makalah ilmiah tidak berlandaskan pendapat subjektifitas dari penulis.

2. Makalah Kajian

Jenis makalah yang kedua ini merupakan makalah yang pembahasannya merujuk pada cara pemecahan suatu permasalahan. Masalah yang dikaji bersifat kontroversial.

3. Makalah Analisis

Ketiga adalah makalah analisis. Jenis makalah analisis merupakan sebuah karya tulis yang isinya membahas berbagai analisis suatu permasalahan tertentu. Sifat makalah pada jenis ini yaitu objektif dan empiris.

4. Makalah Laporan

Penting untuk mengetahui jenis-jenis sebelum melangkah ke cara membuat makalah yang baik dan benar. Salah satu makalah berikutnya adalah makalah kerja.

Makalah kerja dalam membahas masalah diambil dari hasil sebuah penelitian. Makalah jenis ini bertolak belakang dengan makalah ilmiah.

Makalah laporan memperbolehkan penulis untuk menyampaikan opini atau pendapatnya. Oleh karena itu, sifat dari makalah kerja ialah subjektif.

5. Makalah Posisi

Jenis makalah yang kelima adalah makalah posisi. Makalah jenis ini dalam menyusun dilakukan dari suatu permintaan pihak. Makalah ini berfungsi sebagai alternatif pemecahan dari permasalahan yang dibahas.

6. Makalah Tanggapan

Jenis makalah yang terakhir adalah makalah tanggapan. Pembahasan pada jenis makalah ini sebagai tanggapan dari penulis terhadap suatu fenomena atau permasalahan yang sedang terjadi.

Makalah jenis ini cukup populer. Biasanya jenis makalah ini yang sering dibuat oleh pelajar atau mahasiswa sebagai tugas akademik.

Struktur Makalah

Mudahnya cara membuat makalah yang baik dan benar penting sekali untuk menyesuaikan dengan strukturnya.

1. Cover atau Sampul

Struktur yang pertama adalah cover. Cover pada makalah berisikan judul, logo instansi, identitas diri, tempat dan tahun terbit.

Pada bagian cover cara menyusunnya dengan rata tengah. Hal ini bertujuan agar tulisan terlihat rapi dan sesuai dengan formatnya.

2. Kata Pengantar

Bagian yang kedua adalah kata pengantar. Kata pengantar berisikan rasa syukur dan ucapan terima kasih oleh penulis kepada semua pihak yang turut terlibat dalam penyusunan makalah.

Tujuan dibuat kata pengantar ialah mengantarkan pembaca untuk memahami secara umum mengenai makalah yang dibuat.

3. Daftar Isi

Struktur makalah daftar isi memuat informasi halaman dari setiap sub judul. Daftar isi akan memudahkan pembaca ketika ingin membaca pada sub judul tertentu. Daftar isi perlu ditulis dengan benar dan lengkap.

Sekarang Anda tidak perlu bingung ketika membuat daftar isi. Hal tersebut dikarenakan terdapat fitur otomatis pembuat daftar isi di Microsoft Word. Tentunya fitur ini sangat berguna untuk memudahkan kita dalam membuat daftar isi.

4. Pendahuluan

Cara membuat makalah yang baik dan benar harus sesuai dengan struktur penyusunannya. Struktur yang keempat adalah pendahuluan. Membuat pendahuluan sendiri dibagi dalam tiga sub-bab. Tiga sub-bab itu ialah latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan.

Latar Belakang

Latar belakang merupakan bagian yang terdapat pada struktur pendahuluan. Latar belakang berisikan alasan penulis mengambil suatu permasalahan. Selain itu penulis juga harus menunjukkan seberapa penting masalah harus dibahas lebih lanjut lagi.

Membuat latar belakang harus jelas dan mudah dipahami. Latar belakang tidak perlu banyak-banyak, yang penting informatif dan mengandung alasan serta penting tidaknya suatu pembahasan dari masalah yang diangkat.

Rumusan Masalah

Pada bagian rumusan masalah, penulis mencantumkan beberapa pertanyaan yang akan dibahas dan menghasilkan sebuah jawaban. Membuat rumusan masalah tidak perlu banyak-banyak, cukup dengan membuatnya 2-3 saja.

Membuat rumusan masalah tidak boleh banyak-banyak dikarenakan pembahasan masalah tidak bisa spesifik. Jadi membuat rumusan masalah perlu diperhatikan juga ya.

Tujuan

Bagian dari pendahuluan yang ketiga adalah tujuan. Pada bagian tujuan merujuk pada rumusan masalah. Jadi membuat tujuan cukup menuliskan tujuan dari rumusan masalah yang telah dibuat sebelumnya.

5. Pembahasan

Pembahasan merupakan struktur makalah yang kelima. Cara membuat makalah yang baik dan benar terdapat pembahasan sebagai struktur yang penting. Mengapa penting? Pada struktur inilah masalah yang diangkat akan dibahas dan diselesaikan hingga membuahkan hasil.

Pembahasan harus mengacu pada latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan dari makalah. Bisa dikatakan pembahasan merupakan penerapan dari pendahuluan.

Membuat pembahasan dapat dilakukan dengan sub judul. Tujuannya agar lebih mudah ketika membahas masalah dan mudah dipahami oleh pembaca.

Baca Juga: Cara Membuat Biografi

6. Penutup

Struktur berikutnya adalah penutup. Penutup pada makalah berisikan kesimpulan dan saran. Namun, bagian saran bersifat opsional. Artinya boleh mencantumkan boleh tidak.

Kesimpulan

Bagian kesimpulan merupakan sebuah ringkasan dari pembahasan dengan menuliskan hasil yang telah tercapai. Membuat kesimpulan tidak perlu panjang-panjang. Menulis dengan singkat tapi informatif.

Sangat penting diperhatikan, bahwa kseimpulan ini harus mampu menjawab pertanyaan dari rumusan masalah, sehingga tercapai tujuan yang telah dibuat pada struktur pendahuluan.

Saran

Selanjutnya adalah saran. Saran biasanya berisikan himbauan kepada pembaca atau penulis selanjutnya. Selain menyarankan, penulis juga mengungkapkan harapannya terhadap kebermanfaatan makalah yang telah dibuat untuk masyarakat.

7. Daftar Pustaka

Struktur terakhir dalam cara membuat makalah yang baik dan benar adalah daftar pustaka. Daftar pustaka merupakan penulisan dengan mencantumkan sumber referensi yang dipakai oleh penulis untuk mendukung dan memperkuat pembahasan terhadap masalah.

Cara Membuat Makalah yang Baik dan Benar

1. Menentukan Tema

Hal pertama yang dilakukan ketika membuat makalah adalah mencari dan menentukan sebuah tema. Tema sangat berguna supaya pembuatan makalah menjadi terarah dan jelas tujuannya.

Pemilihan sebuah tema harus dipertimbangkan. Tema ini dapat mempengaruhi sesberapa tinggikah kesulitan masalah yang akan diangkat. Dengan begitu, dapat mempengaruhi pula estimasi waktu untuk menyelesaikannya.

Usahakan membuat tema yang disukai dan dikuasai. Tujuannya agar membuat makalah lebih enjoy dan menikmati.

2. Menentukan Judul

Langkah selanjutnya dalam cara membuat makalah yang baik dan benar adalah menentukan sebuah judul dari makalah. Membuat judul semenarik mungkin agar pembaca semakin penasaran untuk membaca makalah.

Membuat judul tidak boleh sembarangan, karena terdapat aturan dalam pembuatannya. Membuat judul harus ringkas, jelas, dan informatif. Jumlah kata tidak perlu banyak-banyak, maksimal 12 kata saja.

3. Mencari Sumber Referensi

Langkah berikutnya adalah mencari berbagai sumber referensi yang relevan denga tema. Sumber referensi dapat diperoleh dari buku, jurnal, majalah, internet, hingga wawancara.

Sumber referensi digunakan untuk mendukung pembahasan dari masalah. Nantinya, sumber referensi yang dipakai akan dicantumkan di daftar pustaka.

4. Mulai Menulis

Cara membuat makalah yang baik dan benar keempat adalah mulai menulis. Menulis makalah harus sesuai dengan struktur. Struktur makalah sebelumnya sudah dibahas di atas. Bagimana sudah mengerti kan?

Menulis makalah harus dibuat secara detail dan lengkap. Penting juga untuk penyediaan data yang akan dibahas pada struktur pembahasan.

5. Menggunakan Bahasa yang Baik

Membuat makalah juga perlu untuk memakai bahasa yang baik dan benar. Pemakaian bahasa yang baik akan membuat pembaca lebih mudah untuk memahami makalah yang dibuat. Pemakaian bahasa sesuai dengan kaidah kebahasaan dapat dipelajari dengan PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia)

6. Menyunting

Nah cara membuat makalah yang baik dan benar terakhir adalah menyunting makalah. Ketika selesai membuat makalah, kita wajib untuk menyuntingnya terlebih dahulu.

Menyunting ini penting untuk memperbaiki tulisan yang masih salah. Wajar jika kita menulis kemudian menjumpai kesalahan baik dari penulisannya, bahasanya, atau formatnya. Maka dari itu perlu melakukan penyuntingan supaya makalah yang dibuat sudah tidak ada kekeliruan lagi. Demikian langkah-langkah dalam cara membuat makalah dengan mudah dan tentunya hasil baik dan benar. Membuat makalah mudah asalkan mematuhi struktur yang ada. Semoga bermanfaat!

Lihat juga: Cara Membuat Artikel Ilmiah

Related Blog

Leave a CommentYour email address will not be published.